Pentingnya Literasi Digital Bagi Mahasiswa
Teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mahasiswa, sebagai generasi yang tumbuh bersama perkembangan teknologi, tidak bisa lepas dari pengaruh besar dunia digital. Baik dalam bidang akademik maupun kehidupan pribadi, kemampuan untuk memanfaatkan teknologi secara bijak dan efektif menjadi sangat penting. Inilah yang disebut dengan literasi digital, yang kini menjadi salah satu keterampilan paling krusial bagi mahasiswa.
Literasi digital (digital literacy) secara sederhana merujuk kepada kemampuan untuk memahami, mengevaluasi, dan memanfaatkan informasi digital dengan cara yang tepat. Ini mencakup berbagai keterampilan, seperti mencari informasi secara online, menilai kredibilitas sumber, menggunakan alat digital untuk berkolaborasi, dan melindungi privasi di dunia maya. Literasi digital bukan sekadar kemampuan teknis menggunakan perangkat, tetapi juga mencakup pemahaman mendalam tentang cara berperilaku dan berinteraksi dalam lingkungan digital.
Mengapa Literasi Digital Penting untuk Mahasiswa?
Setidak-tidaknya terdapat 3 alasan utama mengapa literasi digital sangat penting untuk mahasiswa.
Meningkatkan Kualitas Belajar & Pembelajaran
Teknologi telah mengubah cara mahasiswa mengakses informasi. Dengan literasi digital yang baik, mahasiswa dapat dengan mudah menemukan sumber-sumber akademik yang terpercaya, seperti jurnal ilmiah, artikel penelitian, dan e-book. Kemampuan ini memungkinkan mereka untuk memperkaya pemahaman terhadap materi kuliah dan melakukan penelitian dengan lebih efektif. Misalnya, mahasiswa yang memiliki literasi digital yang baik dapat membedakan antara sumber yang valid dan yang tidak, menghindari plagiarisme, serta memanfaatkan alat-alat digital untuk mencatat, merangkum, atau bahkan menganalisis data.
Menunjang Karier Masa Depan
Di dunia kerja saat ini, hampir semua profesi membutuhkan keterampilan digital. Mulai dari pengolahan data, pemasaran digital, hingga komunikasi bisnis, semua memerlukan pemahaman tentang teknologi digital. Mahasiswa yang menguasai literasi digital akan lebih siap memasuki dunia kerja karena mereka sudah familiar dengan alat dan teknologi yang digunakan di industri.
Eksistensi Global
Internet membuka akses ke informasi global yang dapat memperluas wawasan mahasiswa. Dengan literasi digital, mahasiswa dapat terlibat dalam diskusi secara global, mengikuti perkembangan terbaru di bidang studi mereka masing-masing, dan bahkan berkolaborasi dengan mahasiswa dari universitas lain di seluruh dunia. Hal ini memberikan kesempatan yang luar biasa untuk memperkaya perspektif dan memperluas jaringan akademik mahasiswa.
Tantangan & Solusi Pengembangan Literasi Digital
Meskipun literasi digital sangat penting, tidak semua mahasiswa memiliki akses atau kemampuan yang memadai untuk mengembangkan keterampilan ini. Tantangan seperti kesenjangan digital, kurangnya pendidikan formal tentang literasi digital, dan informasi yang berlebihan (information overload) menjadi hambatan utama. Kesenjangan digital masih menjadi masalah serius, terutama di negara berkembang. Tidak semua mahasiswa memiliki akses yang sama terhadap perangkat digital atau koneksi internet yang stabil. Selain itu, literasi digital sering kali tidak diajarkan secara formal di sekolah atau universitas, sehingga mahasiswa harus belajar sendiri, yang bisa jadi sulit jika tidak ada panduan yang jelas. Informasi yang berlebihan juga menjadi tantangan. Di era di mana informasi begitu mudah diakses, mahasiswa sering kali kebingungan untuk membedakan informasi yang benar dan yang tidak. Tanpa keterampilan literasi digital yang baik, mahasiswa bisa dengan mudah terjebak dalam hoaks atau informasi yang menyesatkan.
Program Studi S2 Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Negeri Surabaya, telah mengintegrasikan literasi digital dalam kurikulum dengan menawarkan mata kuliah atau workshop yang fokus pada pengembangan keterampilan literasi digital. Hal ini akan memberikan fondasi yang kuat bagi mahasiswa untuk menghadapi tantangan digital di masa depan. Di Program Studi S2 Pendidikan Bahasa Inggris, Unesa, literasi digital telah menjadi perhatian tim kurikulum sejak awal prodi ini berdiri. Terdapat rangkaian mata kuliah yang secara khusus dirancang untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa akan literasi digital.
Mengingat pentingnya literasi digital, Prodi S2 Pendidikan Bahasa Inggris, Unesa, telah menyediakan fasilitas fasilitas akses internet gratis dengan dukungan berkelanjutan, seperti pusat bantuan, tutorial online, dan layanan konsultasi yang dapat membantu mahasiswa meningkatkan literasi digital mereka.